Minggu, 24 Mei 2015

Selaraskan Kontak Android Smartphone dengan Google Contact


Agar kontak Smartphone Android tidak hilang pas kejual atau hilang.
Agar tidak perlu repot memindahkan kontak dari satu  device android ke device android lain.

1. Pastikan menambahkan kontak dengan akun google

 2.  Pastikan juga fitur sinkron android device nya aktif agar data kontak realtime
3. Tinggal Login Androidnya dengan akun google yang sama. Otomatis kontak masuk sama persis satu device dengan device yang lain.
Dan untuk mengelola secara online silajkan kunjungi https://contacts.google.com/

Semoga bermanfaat.



Senin, 18 Mei 2015


RECOVERY DATA DENGAN MENGGUNAKAN RECUVA

Entah mengapa tool recovery data ini tampil dengan ikon dan logo buah yang banyak ditemukan di daerah asia. Yaitu buah alpukat. Tapi yang jelas, tool ini tidak kalah hebatnya loh dengan tool-tool recovery terkenal lainnya. Jika dibandingkan dengan tool lainnya seperti Get data back, recuva tergolong cukup mudah dalam pengoperasiannya.

Berikut beberapa kelebihan berdasarkan pengamatan yang penulis lakukan.

Cepat
Nah…ini yang saya suka dari Recuva. Sebelum mengenal Recuva, saya sudah banyak mencoba software recovery lain. Rata-rata software itu kinerjanya relatif lambat, baik saat recovery ataupun saat scanning. Tapi recover dengan Recuva, jreng…tiba-tiba saja sudah selesai.
Pada saat saya coba, Recuva mencatat waktu 15 detik pada saat scanning flashdisk saya yang berkapasitas 2 GB, scanning dilakukan pada mode biasa bukan pada mode deep scan. Hasil scanning tersebut ditemukan 4521 file dengan berbagai kondisi . Sedangkan pada kondisi deep scan membutuhkan waktu sekitar 4 menit, jumlah file yang ditemukan sebanyak 4852 file.
Pada proses recovering, dari uji coba merecover beberapa file yang berbeda menunjukan adanya variasi kecepatan yang signifikan. Saat di coba melakukan recover file berukuran 50 MB dengan kondisi poor, membutuhkan waktu 26 detik atau sekitar 2 MB/s . Kemudian saat di coba merecover file berukuran 6 MB hanya membutuhkan waktu 1 detik. Saat di coba di file lainnya, ternyata hasilnya berbeda-beda. Namun kebanyakan proses recovering memiliki kecepatan kira-kira 2 MB/s. Semua itu tergantung dari kondisi dan letak file, kemampuan komputer serta jenis medianya.


Waktu yang dibutuhkan....3 file itu totalnya sekitar 10 MB
Murah
ga cuman murah sih . . tapi  Ya… memang software ini sifatnya freeware…alias GRATIS..tis

Ringan
Oke…mungkin dalam hal ini sifatnya relatif. Bisa saja di komputer saya Recuva berjalan dengan ringannya, tapi di komputer lain yang sudah waktunya pensiun Recuva berjalan dengan sangat lambat, hingga perlu direstart berkali-kali.

Tapi memang catatan mengenai konsumsi memory dan processor dari Task Manager tidak menunjukan Recuva sebagai software yang rakus. Konsumsi memory Recuva pada saat idle hanya sekitar 1 MB, sedangkan saat proses scanning, konsumsi memory melonjak hingga 50 MB. Tapi setelah selesai scanning, penggunaan memory kembali menurun.
Akurat
Dalam hal ini, Informasi yang disediakan Recuva mengenai informasi file yang ditemukan sangat lengkap, dan inilah yang membuat Recuva akurat. Informasi tersebut mengenai kondisi file, apakah masih bagus, buruk, sangat buruk atau malah sudah wassalam alias sudah tidak bisa diselamatkan sama sekali. Selain itu, yang membuat Recuva semakin akurat , ada informasi mengenai file mana yang telah menimpa file yang hendak di recovery. File yang menimpa itulah yang membuat file yang sudah dihapus sulit di recover dengan sempurna.


Informasi mengenai kondisi file yang terhapus, lengkap dengan alasannya

Selain mode scanning biasa, ada juga mode deep scan. Proses scanningnya jauh lebih lama dari mode biasa. Mengenai mekanisme kerjanya, jangan tanya saya, coba hubungi saja pembuatnya. Yang jelas, pada mode deep scan banyak file yang sebelumnya tidak ditemukan pada mode biasa berhasil di temukan saat deep scan. File yang ditemukan di mode deep scan umumnya berada dalam kondisi bagus dan dapat direcover dengan sempurna.



Nah…sekarang kita punya alasan masuk akal mengapa harus menggunakan Recuva.Lagipula kemampuan Recuva bukan hanya merecover file yang hilang, Recuva bisa digunakan untuk menghapus secara permanen data, sehingga tidak dapat direcover kembali. Yaitu dengan memanfaatkan perintah “Secure Delete cheked” atau “secure delete highlighted” . Bagaimana? Tertarik? Baik… bila ingin memiliki segera download softwarenya. Saya juga punya download aja disini (http://www.4shared.com/file/QG762Rr3/recuva.html )

Oke langsung saja ikuti tutorial singkatnya. . . . .

Untuk dapat menggunakan tool ini terlebih dahulu temen-temen harus menginstal file installer recuva. Jika anda belum mempunyai file tersebut, anda bisa men downloadnya di internet. Silahkan cari sendiri . . . banyak kok bertebaran di internet . . . hehehehehe . . . atau kalau tidak anda bisa menggunakan Hiren’s boot CD wintools seperti yang saya gunakan saat ini. Berikut langkah nya :

  1. Masukkan Hiren’s boot CD wintools. Maka akan muncul interface seperti berikut :



  1. Klik menu, sorot recovery pilih dan klik recuva untuk mulai menggunakannya.

  2. Akan muncul jendela welcome Wizard. Kemudian Pilih next untuk melanjutkan.





  1. Nah ini salah satu fitur yang menurut saya berbeda dan lebih menarik daripada  get data back yang sering saya gunakan  yaitu metode pencariannya. Kita bisa memilih jenis file apa yang ingin kita kembalikan untuk pencarian  dan yang lebih spesifik, akurat dan cepat. Dalam hal ini tersedia pilihan berdasarkan jenisnya yaitu :





  1. Setelah memilih kategori yang kita inginkan, selanjutnya pilih lokasi dimana data kita hilang. Misalkan di drive c:/



  1. Maka akan muncul jendela seperti yang Nampak dibawah ini.



Centak checkbox enable deep scan untuk hasil yang maksimal namun akan membutuhkan waktu yang lebih lama. Kemudian klik start untuk memulai pemindaian dan pencarian.

  1. Tunggu hingga proses selesai. Selamat Mencoba!

Instalasi Webmin Pada Centos 7



#Berikut langkah-langkah instalasi Webmin pada centos.

pertama, Buat file repository baru dengan nama webmin


kemudian masukkan deskpripsi berikut:



Kemudian install file GPG webmin

Install webmin

#yum install webmin -y

buat agar service webmin load pada saat boot

#chkconfig webmin on

#service webmin start

Listen port 1000 untuk webmin.

#firewall-cmd --add-port=10000/tcp

buka dari browser http://ip-server:10000